La Liga – Pada laga ke-33 untuk La Liga Santander Spanyol akan dimulai dari Sevilla yang akan menjamu Granada di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan. Laga ini akan digelar Sabtu dini hari (22/4/2017), tepatnya pukul 02:00 WIB. Sevilla yang saat ini berada diperingkat keempat pada klasemen La Liga Spanyol, dengan perolehan 62 poin, yang hanya selisih 3 poin dengan Atletico Madrid yang sekarang diperingkat ketiga. Sedangkan Granada dalam zona degradasi yaitu diperingkat 19 dengan hanya mengumpulkan 20 poin saja. Granada tidak hanya sendiri masuk ke zona degradasi La Liga Spanyol ini, masih ada Sporting Gijon dan Osasuna. Ketiga klub ini sudah pasti untuk musim depan bermain di divisi 2 La Liga.
Pelatih Jorge Sampaoli sudah punya strategi sendiri untuk menghadapi pasukan El Grana, kemungkinan dalam laga nanti pelatih yang berusia 57 tahun tersebut akan memainkan skuat yang lapisan keduanya. Pelatih asal Argentina itu juga bertutur dengan menurunkan pasukan lapisan dua bisa menghemat tenaga untuk lapisan utamanya dan menghindar cedera untuk pemain intinya. Pekan depan klub yang berjulukan Palanganas tersebut akan bertanding melawan Celta Vigo, maka dari itu Pelatih Jorge Sampaoli mengambil strategi untuk pemain cadangnya berlaga menghadap pasukan El Grana. Kali ini pelatih berkepala plontos itu akan menggunakan susunan formasi pemainnya dengan formasi 4-2-3-1.
Lain lagi dengan pelatih tim tamu yakni pelatih Tony Adams akan menggunakan strategi bertahan, yang susunan formasinya 4-4-2. Pelatih yang berusia 50 tahun itu tidak mau lagi gawang mereka kebobolan seperti berlaga dengan Celta Vigo di kandang mereka sendiri. Sudah 7 poertandingan yang dilakoni oleh pasukan Granda tidak pernah menang ataupun seri, semuanya kalah di kandang sendiri atau bertandang. Terakhir tim besutan Tony Adams ini menang atas Deportivo Alaves 2-1 di kandang sendiri, tapi itu sudah dua bulan yang lalu. Maka dari itu pelatih asal Britania Raya tersebut yakin dengan formasi bertahan bisa mengurangi kebobolan lagi pada gawang yang dijaga oleh kiper Guillermo Ochoa.
Dari 7 pertemuan terakhir antara Sevilla dengan Granada bisa dibilang kekuatan mereka imbang, akan tetapi musim ini tim asuhan Tony Adams kelihatan melempeng. Kalau tim besutan Jorge Sampaoli musim ini lebih tangguh, sudah terbukti pasukan Sevilla mengincar tiket ke Liga Champions untuk musim depan. Sevilla bisa dikatakan sangat tangguh di kandang sendiri, jarang terkalahkan, paling pelit bermain seri saja. Ini yang membuktikan pertahanan atau palang pintu Sevilla sangat disiplin dan tangguh.
